LOMBA KEBERSIHAN KELAS
Menjaga kebersihan kelas merupakan kegiatan yang sangat penting mengingat kelas sebagai media dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Kebersihan kelas juga memberikan dampak kesehatan dan estetika bagi pengguna kelas. Bila kelas kotor tentunya kelas tersebut tidak indah di pandang dan tidak sehat. Oleh karena itu, lomba kebersihan di sekolah diadakan.
Adapun kriteria dalam lomba kebersihan kelas:
Lantai di dalam kelas harus bersih.
Bangku dan meja tertata rapi.
Alat kebersihan harus lengkap dan tertata.
Buku pojok baca harus tersusun rapi.
Kelengkapan meja guru seperti, taplak meja, wadah spidol, spidol, dan kelengkapan lainnya.
Papan tulis harus bersih setelah selesai digunakan
Lomba kebersihan kelas diumumkan setiap hari Senin saat pembina upacara menyampai kan amanat. Pengumuman tersebut berisi kelas terbersih dan kelas terkotor di setiap tingkatan kelas. Cara yang dapat dilakukan untuk menjadi kelas yang terbersih kita harus:
Melaksanakan piket kelas secara rutin. Membuat jadwal piket secara adil agar semua siswa mendapatkan bagian piket.
Tidak makan dan minum di dalam kelas. Sisa makanan dan minuman yang bisa saja tercecer di lantai dapat
menimbulkan aroma yang tidak sedap dan dapat mengotori kelas.
Membuang sampah pada tempatnya. Hal ini dilakukan agar siswa terbiasa membuang sampah di laci meja, keluar jendela atau ke sembarangan tempat. Cara yang mudah dilakukan jika kita sudah berada di dalam kelas supaya tidak membuang sampah sembarangan, kita dapat menyimpannya di saku atau di tas kita dan membuangnya saat pelajaran berakhir.
Tidak Mencoret – coret bangku atau dinding kelas Siswa sering kali mencoret tembok/ meja menggunakan tip-ex, bolpoin, spidol. Untuk mengatasi hal ini tentunya sudah memiliki aturan yang tegas, mengenai perbuatan tersebut.
Dengan kelas yang bersih dan nyaman, bebas dari kotoran maka proses belajar mengajar akan lebih lancar dan efektif.